Diculik Dia dan Mereka (Curug Bunut)

"Travelling itu gak harus mahal, dan inget ya perjalanan kali ini sifatnya rahasia, nanti disumpah loh".
What disumpah? denger itu kata udah kepikiran aja yang enggak-enggak. Tapi, liat muka dia yang senyum-senyum jadi mikir lagi sepertinya aku dikerjain sama dia dan kawan-kawannya. Tapi gak papa yang penting keselamatan aku dia yang jamin,hehehe...

Yup, beberapa hari yang lalu aku diculik dari rumah oleh satu orang kawan. Alibinya cuma mau main, gak taunya aku dipaksa untuk ikut petualangan dia dkk eksplore tempat yang masih jarang terjamah oleh orang lain. Awalnya aku gak mau tapi lama kelamaan penasaran juga mereka mau kemana. Persiapan seadanya cuma bawa daypack yang isinya baju ganti sama bodypack yang isinya perlengkapan perang. Ijin sama bapak tercinta di acc. Cus lah cabut ke tempat yang entah dimana.

Wuih perjalanannya lumayan bikin tepos jauh ma meeen.... liat kanan-kiri "perasaan kaya pernah ke sini" aku ngomong sendiri akhirnya. Sambil memendam rasa penasaran, aku nikmati perjalanan yang melewati sawah-sawah terbentang hijau, hembusan kencang sang angin dan langit biru nan indah di temani awan putih yang melayang-layang. Ciremai memanggil gumamku. Tapi sepertinya perjalanan ini tak menuju ke Ciremai, aku sedikit hapal track ini karena baru seminggu yang lalu aku melewatinya bersama kawan ku yang lain. Dan aku yakin tujuan mereka bukan ke tempat yang sama, entahlah kemana.

Penasaran dari pada dipendem nti sakit perut aku tanya sama dia "emang mau kemana sih?" Enteng banget dijawab "udah diem aja tau beres. asik qo tempatnya". Gak puas sih dengan jawaban dia tapi ya mau gimana lagi. Perjalanan berhenti nih di salah satu minimarket biasa bekal air dan sedikit cemilan. Dan ternyata salah satu dari gerombolan kawan dia mengenaliku-terkenal rupanya aku,hehehehe- dia bilang "Kayaknya sering jadi DP BBM nya Deni ya?"  aku nyengir dan jawab "hehehe iya, aku biasa pergi jelajah sama dia".

Puas rehat, perjalanan dilanjutkan kembali,kali ini aku makin yakin klo jalan yang kita lewatin mengarah ke daerah yang sama. Eh ternyata belok ke salah satu rumah warga, entah punya siapa. Pasang telinga dan bertanya akhirnya tau ternyata beliau ini pemburu hantu eh pemburu racun, qo? Iya lah racun, karena foto hasil jepretan beliaulah yang akhirnya membuat para kawanan ini penasaran dan mutusin untuk ikut explore itu tempat. Selesai salam-salaman, bincang-bincang, kembali motor dijalankan, menuju spot yang akan di jelajah "CURUG BUNUT" hahahaha nama curugnya aneh. Jalannya melewati track yang masih dalam perbaikan. Motor diparkir di depan kandang ayam milik warga jangan ditanya yah baunya macam mana, wangiii banget ampe mual,hehehe...

Ku kira perjalanan menuju itu curug kan melewati ladang warga seperti curug sebelumnya, ternyata salah, kali ini berhasil blusukan dan ternyata mesti turun melewati tebing dengan meluncur diatas tali. Teknik Rappeling kalo kata mereka yang tau ilmu di dunia pemanjatan. Dan untuk naik mesti menggunakan teknik prusiking. Haduh maak, apa lagi itu. Untuk orang awam sepertiku rasanya aneh mendengar dua istilah tadi, tapi untuk mereka yang pernah ikut bergabung dalam organisasi pencinta alam dan semacamnya pasti tak asing. Ya Prusiking itu teknik menaiki tebing dengan alat yang sederhana (bukan memanjat). Kebayang dong, belum pernah latian tapi harus dipaksa untuk bisa mencoba dua teknik itu langsung ditempat yang istimewa.

Menunggu giliran yang lain turun, cuma bisa melihat ke bawah betapa jauhnya dasar sungai dari tempat aku duduk waktu itu. Gak lama lagi waktunya aku turun, yang lain udah siap dibawah untuk backup aku, maklum ibu-ibu kondangan nyasar ke hutan. Akhirnya bisa juga aku turun dengan teknik rappeling walau harus korban lutut yang terbentur dengan dinding tebing yang bercampur dengan akar pohon. Sesampainya dibawah perjalanan gak berhenti sampai di situ, masih harus susur sungai ternyata untuk bisa sampai ke Air Terjun yang konon katanya indah banget. Jujur sih sampe bawah liat pemandangan sekitar pun takjub, luar biasa indah. Ya walau sudah sedikit tercemar oleh sampah rumah tangga dari warga sekitar tapi gak begitu mengurangi keindahannya.

Setelah melewati perjuangan panjang karena harus nyemplung susur sungai dan melewati beberapa batang bambu yang tumbang sampe deh ke Curug Bunut, you know what? pengen teriak rasanya. Gila itu air terjun di musim kemarau gini deres banget gimana kalo musim hujan. Keren abis deh pokoknya. Puas main-main dengan air dan uji adrenalin mengambang di antara air terjun-efek gak bisa renang jadi lebay dikit uji adrenalin- saatnya pulang. Dan ini adalah waktu yang paling bikin aku takut setelah tadi meluncur dari ketinggian. Kenapa? karena ya itu tadi mesti pake teknik prusiking yang sama sekali belum pernah aku coba.
Nunggu giliran lagi, kali ini lumayan lama, karena teknik ini ya pelan-pelan, ditambah lagi ada rombongan dari BNPB yang juga mau turun, walhasil kita kasih kesempatan mereka turun terlebih dulu. Tiba giliran untuk naik deh, team dari BNPB mencoba bantu aku kasih tali tambahan untuk pijakan kaki, tapi ternyata aku gak bisa, terlalu panjang yang akhirnya gak begitu efektif untuk bisa aku pijak.

Sedikit demi sedikit, lama kelamaan kerasa banget tangan dah pegel buat narik beban diri, dan sampai aku ketik ini tulisan, tangan masih banget berasa berdenyut. Sedikit lagi sampai, udah pucet deh kayaknya gak kuat, akhirnya teriak deh salah satu team BNPB "Mas, tetehnya tarik aja langsung" tapi tau gak, sama mereka gak ditarik langsung cuma bilang "iya". Gilaaa ini pertama kalinya prusiking dan medannya itu tinggi banget dah, langsung ke alam pula, bukan lagi di papan kayak anak-anak PA biasa latihan. Perjuangan banget untuk bisa sampai atas, dan kembali untuk pulang dengan selamat.

Thanks to bang ukon yang udah nyulik aku pagi-pagi, mang dwe yang udah manas-manasin dan nakut-nakutin dengan sumpah serapahnya, dan 3 orang kawan yang aku lupa namanya, terimakasih banget yak, maafin kalo ibu yang satu ini ngerepotin kalian. Ini pengalaman yang berharga buat aku.


Keinginan dan mimpi akan tetap menjadi keinginan dan mimpi tanpa adanya perjuangan dan tekad yang kuat untuk bisa mencapai keinginan dan atau mimpi itu.



-Giey-
25.09.2014

Comments

Popular posts from this blog

Hhhh...

Romansa Putih Abu-Abu ( 1 )

Tarian Jemariku