Senja

Seperti mentari yang perlahan kembali ke peraduannya.

Dan membentuk jingga, Mentari Senja.
Seperti daun yang perlahan jatuh dari rantingnya.

Begitupun aku,
Seiring dengan waktu yang terus berputar
Kan ku alami masa dimana langit menjadi senja.
Daun menjadi rapuh.
Masa senjaku.

Satu angka bertambah pada usiaku hari ini.
Satu hela nafas berkurang dari hidupku hari ini
Namun satu, bahkan berjuta harapan tumbuh dalam diri hari ini.

Terimakasih atas setiap doa terbaik yang dipanjatkan untukku.
Untuk setiap harapan dan asa yang terucap kepadaku.
Semoga Allah mengabulkan doa-doa mu sahabat.
Membalas kebaikan dengan hal yang terbaik dan terindah hari ini dan nanti. Aamiin.




-Giey-
(Mentari Senja)
Senin, 07 07 86


Comments

Popular posts from this blog

Hhhh...

Romansa Putih Abu-Abu ( 1 )

Tarian Jemariku